Wednesday, September 26, 2012

Manfaat Latihan Beban Bagi Wanita


Banyak wanita yang sekarang ini mulai suka dengan latihan beban, karena mereka merasakan manfaat dan hasil dari latihan beban tersebut. Untuk temen-temen yang belum coba latihan beban, sekarang baca artikel ini dulu deh terus lanjut deh angkat dumbbell yang ada dirumah atau di gym kalian..
Dulu wanita takut latihan beban karena takut badannya kayak cowo atau lebih serem lagi kayak Hulk! katanya..hehehee dont worry sist..anda gak akan jadi kayak cowo atau Hulk yang ijo, gede itu..karena pembesaran otot itu hanya terjadi karena pria punya hormon testosteron yang lebih banyak dari wanita, ibarat perbandingannya 10: 1 (cowo punya 10 cewe punya 1). jadi sangat sulit sekali untuk wanita yang ingin punya otot besar kayak cowo (kecuali ada yang menggunakan hormon pria tersebut secara ekstra dan sangat tidak dianjurkan).
Ternyata setelah melakukan latihan beban otot anda semakin kuat yang mana berguna sekali untuk kegiatan / aktivitas anda sehari-hari, seperti mengangkat belanjaan anda sendiri dan jalan di mall lebih lama, jadi jadwal shoopingnya nambah deh hehehe. bisa menggendong baby nya lebih lama, jadi semakin deket ama baby cute nya asiikk khan..terhindar dari cedera, naik tangga kantor tanpa lelah dll. kalo buat anda yang aktif sebagai atlet manfaat latihan beban ini sangat terlihat sekali terhadap kemampuannya, sehingga hasilnya akan lebih mantap pada performa dan prestasi anda.
Selain otot anda semakin kuat, manfaat lainnya yaitu pembakaran kalori ditubuh anda semakin tinggi sehingga lemak-lemak yang lebih dibadan bisa digunakan menjadi energi oleh tubuh. ini sudah diteliti di amerika (Studies performed by Wayne Westcott, PhD, from the South Shore YMCA in Quincy, Massachusetts, found that the average woman who strength trains two to three times a week for two months will gain nearly two pounds of muscle and will lose 3.5 pounds of fat).Jadi kalo anda latihan beban secara teratur dan terprogram maka hasilnya badannya makin ramping dan padat jadi terlihat makin sexy deh..ok khan?
StrengthLatihan beban ini bisa dilakukan untuk semua usia sehingga manfaatnya juga bisa dirasakan oleh semua kalangan umur. kalo dilakukan dari secara kontinue bisa memberikan manfaat mencegah osteoporosis, lower back pain (sakit pinggang), arthritis (rematik), mengurangi resiko penyakit jantung, diabetes, depresi atau stress. jadi gak pernah terlambat untuk memulai latihan beban ini, mulailah secepatnya dan rasakan efek percaya diri yang bisa membuat anda merasa senang sepanjang waktu. 
Buat cewek-cewek yang belum pernah latihan beban jangan langsung tancap gas yah dengan angkat yang berat-berat, slow aja dulu, cari tau pilihan latihannya yang sesuai buat anda atau tanya sama trainer disana bagaimana cara pakai alatnya.

Selamat berlatih...dan jangan lupa klik like FB fanpage nya atau si burung twitter yang terbang - terbang itu juga boleh...

Monday, September 17, 2012

Denyut Nadi Latihan


Saat kita berolahraga maka denyut nadi akan meningkat sesuai dengan intensitas latihan yang kita jalani, dan hal ini sangat mudah di cirikan oleh kita sendiri,misalnya dengan nafas yang terengah-engah atau ngos-ngosan. hal tersebut menjadi patokan yang sangat alamiah dan bisa berakibat negative apabila tidak terkontrol dengan benar. Untuk itu kita harus mengetahui dan mengenal organ tubuh kita yang sangat vital ini.
Apa sih yang dimaksud dengan denyut nadi latihan?
Dalam menjalani aktifitas harian,  Jantung kita berdetak normal dengan perbandingan satu detak / satu detik. Biasanya diukur dengan jumlah hitungan per menit atau dalam istilahnya yaitu BPM (beat per minutes). Namun dalam situasi beraktifitas seperti berolahraga maka denyut jantung kita akan meningkat sesuai dengan intensitas latihan yang kita lakukan. Biasanya juga diketahui dengan cara memegang jantung di area dada sendiri, nadi di pergelangan tangan atau nadi di leher dibawah rahang kita.

Untuk itu dibuatlah zona Denyut nadi, dan dimasukan dalam bentuk hitungan matematika sederhana berdasarkan usia kita masing-masing. Dengan demikian maka setiap orang memiliki denyut nadi latihannya masing-masing.  
Zona denyut nadi latihan ditentukan oleh intensitas latihan yang diperkirakan mulai dari yang ringan itu 50% hingga 90-100% dari kemampuan fisik anda sebagai gambaran intensitas latihan. Dibuatnya chart ini dengan tujuan untuk mempermudah kita mengontrol intensitas latihan kita sendiri sesuai dengan tujuan dari latihan kita.
Kenapa sih kita harus tau denyut nadi latihan sendiri?
Kita harus tau dan mengerti denyut nadi latihan kita agar kita paham kemampuan maksimal jantung kita, agar anda bisa mendapakan intensitas latihan yang aman bagi jantung anda, agar juga anda memiliki panduan yang pasti dalam berlatih dan dalam meningkatkan kemampuan sesuai dengan stamina yang anda miliki.
Karena banyak sekali kejadian yang tidak kita inginkan terjadi di lapangan olahraga, sebagai contoh dilapangan futsal, tennis, squash maupun di atas treadmill sendiri yang bisa mengakibatkan kematian. Semua itu dikarenakan kita tidak mengetahui kondisi fisik kita sendiri dan tidak menyadari kemampuan jantung anda sendiri dalam melakukan aktifitas fisik yang tinggi. Untuk itu sekarang saatnya anda mempelajari bagaimana caranya mengetahui zona denyut nadi latihan anda sendiri.

Caranya dengan mengingat rumus sederhana berikut ini:
Untuk pria: 220 – usia anda = denyut nadi maksimum anda (Max HR) yang ditandai dengan BPM (beats per minute).
Untuk wanita: 226 - usia anda = denyut nadi maksimum anda (Max HR) yang ditandai dengan BPM (beats per  minute). Lalu  sesuaikan dengan intensitas latihan sesuai dengan target latihan anda. Contoh:
Pria usia 30 tahun: 220 – 30= 190 bpm, sebagai patokan kemampuan jantung berdetak maksimum dalam satu menit (Max HR). Artinya; jantung anda akan berdetak 190 kali per menit yang menandakan intensitas latihan anda adalah 100%. Dan ini bisa berbahaya bila dilakukan dalam durasi yang panjang atau meningkat drastis. Untuk itu sesuaikanlah dengan kondisi fisik anda. Sebagai panduannya terdapat dalam chart berikut ini.

Lalu pilihlah level latihan yang anda inginkan, misalnya untuk yang ingin menurunkan berat badannya maka akan memilih intensitas level nya 60% - 70%. Dimasukan dengan hasil Max HR anda tadi yaitu 190 Bpm, menjadi 190 x 60%= 114 bpm dan 190 x 70% = 133 bpm sebagai batas denyut nadi latihan anda yang aman (Target HR). 
Disaat berolahraga coba cek denyut nadi anda lalu mulailah menghitungnya dalam durasi 6 detik, hasilnya dikalikan 10 maka akan didapat jumlah total denyut nadi anda (misalnya terhitung 13x detak selama 6 detik, maka dikalikan dengan 10= 130 detak), lalu sesuaikan dengan target denyut nadi  anda. Bisa juga dihitung dalam 10 detik lalu hasilnya dikalikan 6 dan hasilnya adalah jumlah bpm anda (20x dalam 10 detik lalu dikalikan 6=120 detak). 

Dengan mengetahui target denyut nadi latihan maka anda akan memiliki panduan dalam menjalani latihan anda sesuai dengan tujuan fitness masing-masing. GoodLuck...!.






Sunday, September 9, 2012

Cara Agar Sixpack Lebih Tajam


Untuk membentuk otot perut yang sixpack memang memerlukan usaha latihan dan diet yang ketat, namun apabila telah memiliki otot sixpack tersebut sebaiknya dijaga agar tetap terlihat dengan baik dan bahkan mungkin otot sixpack nya dibuat terlihat lebih tajam.

Lalu bagaimana caranya agar terlihat lebih tajam, sebaiknya ikuti tips dibawah ini:
1. Jangan makan karbohidrat yang cepat serap. Karena karbo yang cepat serap itu menyebabkan insulin yang ada di tubuh akan meningkat dengan cepat sehingga menyebabkan efek pembakaran lemak pada tubuh akan terhenti, dan menyebabkan penimbunan lemak pada area perut lebih dominan. Contoh karbo cepat serap yaitu; roti putih, kentang, minuman soda, minuman tinggi gula, gula pasir dll. Sebaiknya pilih gandum, oatmeal, ubi, buah, sayur, kacang-kacangan, beras merah, dll. Anda boleh meminum atau makan karbo cepat serap itu disaat anda selesai berolahraga, karena akan digunakan untuk memulihkan otot anda kembali.

  1. Jangan latihan perut terlebih dahulu. Karena bila otot perutnya sudah lelah terlebih dahulu maka untuk latihan selanjutnya akan terjadi penurunan pada core stability (transverse abdominis) nya dan melemahkan pondasi anda sewaktu mengangkat beban, begitu juga dengan kemampuan tubuh anda membangun kekuatan akan menurun. Hal ini pernah diteliti oleh Weider Research Group yang mana hasilnya positif terjadi penurunan beban angkatan para testee nya saat melakukan squat setelah melakukan latihan otot perut terlebih dahulu.
  1. Jangan takut menggunakan beban. Karena masih banyak yang takut menggunakan beban untuk latihan perutnya dikarenakan otot perutnya akan terlihat lebih tebal dan ngeblok.  Otot perut sama dengan otot yang lainnya yang perlu definisi dan separasi untuk terlihat lebih baik. Lakukan dengan maksimum beban dalam repetisi 8-10 kali agar pembentukannya lebih optimal.
  1. Jangan berhenti. Biasanya latihan beban dilakukan dengan repetisi 8-10 atau 12-15 kali per set nya. Namun bila melakukan latihan perut dengan berat badan cobalah untuk melakukannya sebanyak mungkin hingga merasa hampir lelah pada otot perut anda.
  1. Jangan lupa bernafas. Bernafas sangat penting dilakukan karena akan membantu anda sewaktu melakukan kontraksi otot perut. Sewaktu melakukan sit up, crunches atau leg raises dll, jangan lupa untuk membuang nafas disaat mengangkat badan keatas dan coba untuk menahan posisi tersebut satu detik atau lebih agar semakin banyak serabut otot yang akan ikut bekerja.
  1. Coba dengan latihan Isometrik. Yaitu dengan mengaktifkan otot perut anda (kontraksi) dan tahan selama 10 detik (seperti para bodybuilder ber pose saat pertandingan). Lalu relaks selama 6-10 detik dan ulangi lagi sebanyak 10-20 set selama anda berkendara, duduk saat bekerja atau dimana saja anda bisa.
  1. Rubah tempo latihan. Cobalah untuk merubah tempo saat melakukan latihan perut menjadi lebih cepat, lebih lambat atau lebih explosive namun tetap terkontrol dan anda bisa merasakan otot perut anda bekerja.
Jadi silahkan mencoba dan rasakan efek yang terjadi pada otot perut anda yang sixpack dan tajam terlihat lebih baik dan keren. Jangan lupa..kalo anda suka artikel ini, bisa di “like” loh... J

Monday, September 3, 2012

Airsoft Gun CQB bakar kalori tinggi.

Main perang-perangan kayak waktu kecil khan seru banget tuh..kalo dulu kita mainnya pakai pistol air, pakai karet gelang, atau pakai buah apa tuh yang ijo-ijo kecil (lupa namanya), cuma sekarang ini ada airsoft gun, paint ball atau laser tag game yang bisa mengakomodir hobi perang-perangan ini.
Airsoft gun pakai peluru dari plastik dan menggunakan green gas buat tenaga pendorongnya, jadi kalo kena ke kulit lumayan merah-merah juga. maka dari itu perlunya memakai pelindung muka dan jaket agar tidak berbahaya.
Permainan airsoft gun memang seru dan bisa membakar kalori yang cukup besar, dikarenakan aktifitasnya yang an aerobik, berintensitas medium-high, menggunakan otot-otot besar dalam pelaksanaannya. selain itu fleksibilitas pemainnya pun jadi ikut terlatih karena tuntutan permainan yang mengharuskan anda berjongkok, melebarkan kaki untuk mendapatkan pandangan yang baik, meregangkan posisi badan dan lengan agar mendapatkan angle yang pas untuk melakukan penembakan. kita harus berlari, mengendap-endap, merayap, melompat (kalo perlu sih), bergerak cepat, membidik dengan resiko ditembak lawan sehingga menimbulkan tingkat adrenalin yang tinggi. sehingga kalori yang terbakar saat bermain cukup besar, apalagi kalo Close- Quarters Battle (CQB) nya dilokasi yang tidak terlalu besar maka adrenalin nya semakin tinggi.
Biasanya sih komunitas airsoft gun ini main di lapangan terbuka, di rumah-rumah yang tidak terpakai atau gedung yang cukup luasnya untuk tactical game yang menarik dengan menggunakan senjata berbentuk pistol (GBB) atau laras panjang (AEG).
Bila permainan ini dimainkan dengan mobilitas yang tinggi, (yang artinya pemainnya selalu bergerak) maka kalori yang terbakar cukup tinggi, bisa dilihat langsung dengan keringat yang membasahi baju anda. tapi sayang nya banyak juga yang bermain dengan tingkat mobilitas yang rendah (banyak diam / kurang bergerak). padahal bila mobilitasnya tinggi dengan durasi satu game nya 10-15 menit maka kalori yang dibakar saat itu bisa mencapai 70-100kalori, bayangin aja kalo bisa main 5-10 game tuh dalam satu sesi pertemuan..lumayan juga buat gantinya exercise di gym. Selain itu cuaca, berat accesories pakaian yang digunakan menambah jumlah kalori yang terbakar. jadi selain kita bisa having fun dengan permainan ini, benefit lainnya bila dilakukan secara rutin 2-3x per minggu, bisa nurunin berat badan juga tuh buat yang jarang olahraga..

Benefit tambahan lain yang bisa didapet dari bermain airsoft gun ini yaitu team work, sportifitas, leadership, brotherhood, survival, dan lain-lain yang belum tentu bisa kita rasakan dipermainan lainnya. kalo saran saya pribadi sih, permainan ini bagus juga buat ekskul anak sekolah, biar ada pelatihan fisik dan mental dan sikap saling menghargai dan sportif..keren kan? cuma yah sayangnya belum bisa dimainkan kalangan umum, hanya terbatas jumlahnya mengingat larangan atau keterbatasan informasi dalam permainannya.
Jadi untuk mengangkat komunitas airsoft gun ini mudah-mudahan artikel ini bisa menjadi sedikit informasi buat kita. Sebarkan / share artikel ini ke temen-temen biar semakin banyak yang main airsoft gun, yang nantinya menjadi legal dan bisa bermanfaat buat kita semua. selain itu unit dan onderdil nya bisa jadi lebih murah deh nantinya....hehehee...jangan lupa yah nge-like artikel dan blog ini.


"AIRSOFT GUN CLOSE-QUARTERS BATTLE IS A SPORT...... "