Tuesday, August 14, 2012

Pliometrik



Pliometrik adalah suatu bentuk latihan berintensitas tinggi, yang bertujuan untuk meningkatkan kekuatan dan kecepatan menuju pembentukan power pada atlet.Latihan pliometrik menuntut para pelakunya untuk mengeluarkan kekuatan yang penuh dan dilakukan dengan waktu yang cepat, sehingga sangat dianjurkan untuk atlet dalam mencapai peak performance nya atau untuk para pecinta olahraga yang memang terlatih.
Pliometrik bisa diberikan untuk latihan peningkatan power tubuh bagian atas ataupun tubuh bagian bawah. Latihan pliometrik yang umum dilakukan adalah: Hops, jumps,dan bounding. Contoh  yang sering kita lihat pada atlet saat berlatih adalah melompat ke box / kotak lalu berlari cepat atau melompat kembali ke box yang lebih tinggi, dan atau melompat menuruni box lalu berlari cepat menuju finish.
Latihan pliometrik ini mampu membakar kalori yang cukup tinggi namun juga beresiko tinggi untuk terjadinya cedera sehingga harus dikontrol, dan dijaga keselamatannya dalam melakukan latihan tersebut. Biasanya permukaan atau area yang digunakan untuk berlatih dengan system pliometrik ini harus yang empuk / tidak terlalu keras agar mengurangi benturan yang terjadi pada kaki atau tangan atlet.

Syarat utama untuk anda yang ingin melakukan latihan pliometrik adalah:
  • Ada pelatih yang mengontrol latihan tersebut
  • anda harus sudah berpengalaman dalam berlatih minimal 3 bulan,
  • memiliki kekuatan otot yang cukup,
  • melakukan pemanasan sebelum latihan tersebut,
  • dimulai dengan ketinggian yang rendah lalu meningkat ke yang lebih tinggi,
  • selalu mendarat dengan halus tanpa terjadinya hentakan yang besar pada sendi lutut atau siku,
  • selalu memanfaatkan istirahat antar set nya,
  •  menggunakan sepatu yang ber sol tebal dan empuk,
  •  mencari landasan yang tidak keras dan
  • berhenti disaat mengalami pusing-pusing ataupun sakit pada sendi anda.
Latihan ini berbeda dengan latihan circuit yang tidak menuntut explosive power dan kelincahan yang tinggi. Latihan ini sangat berat sehingga disarankan untuk tidak lebih dari 1-2 kali dalam satu minggu berlatih dengan system pliometrik ini.
Contoh latihan pliometrik untuk tubuh bagian bawah dari yang sederhana adalah: squat jump, Jump to Box, Lateral Jump to Box, Tuck Jump, Lateral Box Push Off, Bounding With Ring, Lateral Hurdle jumps, Zig Zag Hops, single leg tuck jump, single leg lateral hops & Depth Jump.

Pliometrik untuk tubuh bagian atas (biasanya menggunakan bola berat (mediball)): Overhead throws, side throws, over back toss, explosive start throws, single arm overhead throws, squats throws, plyometrics push up.
Selamat mencoba,..

No comments:

Post a Comment