Pliometrik adalah suatu bentuk latihan berintensitas tinggi,
yang bertujuan untuk meningkatkan kekuatan dan kecepatan menuju pembentukan
power pada atlet.Latihan pliometrik menuntut para pelakunya untuk mengeluarkan
kekuatan yang penuh dan dilakukan dengan waktu yang cepat, sehingga sangat
dianjurkan untuk atlet dalam mencapai peak performance nya atau untuk para pecinta
olahraga yang memang terlatih.
Pliometrik bisa diberikan untuk latihan peningkatan power
tubuh bagian atas ataupun tubuh bagian bawah. Latihan pliometrik yang umum
dilakukan adalah: Hops, jumps,dan bounding. Contoh yang sering kita lihat pada atlet saat
berlatih adalah melompat ke box / kotak lalu berlari cepat atau melompat
kembali ke box yang lebih tinggi, dan atau melompat menuruni box lalu berlari
cepat menuju finish.
Latihan pliometrik ini mampu membakar kalori yang cukup
tinggi namun juga beresiko tinggi untuk terjadinya cedera sehingga harus
dikontrol, dan dijaga keselamatannya dalam melakukan latihan tersebut. Biasanya
permukaan atau area yang digunakan untuk berlatih dengan system pliometrik ini
harus yang empuk / tidak terlalu keras agar mengurangi benturan yang terjadi
pada kaki atau tangan atlet.
Syarat utama untuk anda yang ingin melakukan latihan
pliometrik adalah:
- Ada pelatih yang mengontrol latihan tersebut
- anda harus sudah berpengalaman dalam berlatih minimal 3 bulan,
- memiliki kekuatan otot yang cukup,
- melakukan pemanasan sebelum latihan tersebut,
- dimulai dengan ketinggian yang rendah lalu meningkat ke yang lebih tinggi,
- selalu mendarat dengan halus tanpa terjadinya hentakan yang besar pada sendi lutut atau siku,
- selalu memanfaatkan istirahat antar set nya,
- menggunakan sepatu yang ber sol tebal dan empuk,
- mencari landasan yang tidak keras dan
- berhenti disaat mengalami pusing-pusing ataupun sakit pada sendi anda.
Latihan ini berbeda dengan latihan circuit yang tidak
menuntut explosive power dan kelincahan yang tinggi. Latihan ini sangat berat sehingga
disarankan untuk tidak lebih dari 1-2 kali dalam satu minggu berlatih dengan
system pliometrik ini.
Contoh latihan pliometrik untuk tubuh bagian bawah dari yang
sederhana adalah: squat jump, Jump to Box, Lateral Jump to Box, Tuck Jump,
Lateral Box Push Off, Bounding With Ring, Lateral Hurdle jumps, Zig Zag Hops,
single leg tuck jump, single leg lateral hops & Depth Jump.
Pliometrik untuk tubuh bagian atas (biasanya menggunakan bola berat (mediball)): Overhead throws, side throws, over back toss, explosive start throws, single arm overhead throws, squats throws, plyometrics push up.
Selamat mencoba,..
Pliometrik untuk tubuh bagian atas (biasanya menggunakan bola berat (mediball)): Overhead throws, side throws, over back toss, explosive start throws, single arm overhead throws, squats throws, plyometrics push up.
Selamat mencoba,..
No comments:
Post a Comment